Page 51 - Buku HUT 70 PPPK Petra
P. 51
sangat menyenangkan dan sangat murid. Orang tua ikut berperan serta yang diberikan setiap hari untuk
membosankan dalam sekejap. dalam memperlancar komunikasi memperkuat iman. Tidak hanya
Menyenangkan karena dapat belajar dari guru ke murid. Komunikasi sampai di sini, Petra mengadakan
sendiri di kamar, mendengarkan tersebut di antaranya adalah orang kebaktian persekutuan doa bersama
musik sambil mengerjakan tua memberikan informasi dari guru meskipun hanya lewat media
tugas, dan makan camilan sambil mengenai tugas mata pelajaran, perangkat. Dan untuk menjaga
mengerjakan tugas. Namun juga sampai dengan mendampingi dan agar tubuh tetap sehat, maka
membosankan karena tidak dapat menyediakan kebutuhan belajar di diadakan olahraga bagi murid-
bertemu dengan teman, menikmati rumah. murid yang dilakukan secara virtual
suasana ramai dan kehebohan kelas, di rumah masing-masing. Petra
ataupun mengikuti pelajaran di Kalau kata Alkitab, tubuh kita juga mengadakan ekstrakurikuler
ruang kelas. adalah Bait Allah, yang artinya dan ELS (Excellent Life Skills) bagi
beribadah bisa di mana saja, tidak murid-muridnya. Petra sering
Sebenarnya, banyak dari kita yang harus di gereja. Gereja dikenal mengadakan lomba-lomba yang
merindukan sekolah, baik gedung sebagai nama gedung, tetapi gereja menarik setiap tahunnya. Uniknya,
maupun suasana. Kedatangan yang sesungguhnya adalah diri Petra mengadakan program student
COVID-19 memaksa kita untuk kita sendiri. Sama halnya dengan exchange ke Singapura. Mulai
belajar di rumah. Tidak ada suasana sekolah, kita dapat belajar di mana dari belajar, mengenal budaya
kelas yang menyenangkan, belajar saja termasuk di rumah, karena kita luar, sampai menjelajahi negara
dan bergurau bersama teman, pergi adalah sekolah. Maksudnya, kitalah Singapura.
ke kantin atau bahkan berolahraga yang mengisi sekolah—suasana,
di lapangan ramai-ramai. Kini, kita kegiatan, dan acaranya. Meskipun pada era pandemi seperti
hanya duduk di depan perangkat sekarang kegiatan-kegiatan tersebut
sendirian, bertemu secara virtual, Sekolah tidak harus dilakukan dilakukan secara terbatas, ayo kita
tidak ada lagi suasana belajar seperti di dalam gedung. Menciptakan tetap semangat! Posisikan diri kita
di kelas dahulu. suasana kelas juga bisa dilakukan sebagai sekolah, yang artinya kita
secara virtual dengan teman dan dapat belajar di mana saja dan
Sekarang ruang kelas, lorong sekolah, guru, meski rasanya berbeda dari menciptakan suasana kelas yang
bahkan aula dan perpustakaan biasanya. Tetapi, kondisi pandemi tidak kalah seru dari sebelumnya.
sekolah pun kosong. Tetapi, seperti ini tidak seharusnya Jangan mau kalah dari COVID-19,
semangat untuk belajar itu masih menjadi penghalang bagi kita untuk tetap perhatikan protokol kesehatan
ada dan terus membara. Sekalipun menuntut ilmu, bersosialisasi, dan menerapkan 3M (menjaga jarak,
keadaan pandemi ini memaksa dan berkarya. Dan lagi, Petra mencuci tangan, dan menggunakan
murid-murid untuk sekolah di menyediakan fasilitas dan program masker). Semangat belajar meski
rumah, artinya gedung sekolah itu belajar dari rumah dengan sangat secara virtual dan tetap jaga
jadi banyak! Ada sekolah di rumahku, baik. kesehatan!
di rumah Kezia, di rumah Kenneth,
di rumah Rose, bahkan di rumah Petra tidak hanya memberikan
bapak/ibu guru. Orang tua pun pelajaran secara reguler, tetapi juga
turut menjadi guru di rumah murid- pelajaran rohani berupa renungan
HUT ke-70 PPPK PETRA | 48