Pdt. Petroes St. Soeryo – alumnus SMA Kristen Petra 2 Manyar 1986
“Jika Anda ingin melihat bagaimana hasil pendidikan di Petra, lihatlah pada para alumninya, yang merupakan representasi dan testimoni dari hasil final pendidikannya.”
Sebagai alumnus, saya mengakui bahwa kualitas pendidikan di sekolah PPPK Petra sangat menonjol. Hal ini terbukti saat saya menempuh kuliah di IPB. Ketika banyak mahasiswa mengalami kesulitan dalam menyesuaikan diri dengan materi dan pola belajar perguruan tinggi, saya bisa dengan mudah mengikuti perkuliahan. Kebanyakan mahasiswa yang mudah mengikuti perkuliahan berasal dari sekolah-sekolah unggulan di Jakarta atau kota besar lainnya, dan Petra adalah salah satunya.
Selain kualitas pendidikannya, bersekolah di Petra membuat saya bisa bertemu dengan sosok-sosok pendidik yang menginspirasi saya, di antaranya adalah Ibu Ary Mulat dan Pak Budi. Kedua guru ini berinisiatif menunjuk saya untuk mewakili sekolah dalam Lomba Karya Ilmiah Remaja. Di balik kemenangan yang saya raih kala itu, sebenarnya merekalah yang hebat, karena mereka adalah guru yang memiliki inisiatif untuk mengembangkan potensi siswanya. Saat ini saya bekerja sebagai pelayan Tuhan dan direktur sekolah IPEKA di Jakarta. Sementara itu, sosok pemimpin teladan saya dapatkan dari kepala sekolah saya, Bapak Michael Utomo. Suatu hari saya pernah menyatakan perbedaan pendapat secara terbuka kepada beliau di depan para guru dan siswa.
Saya sendiri heran dan ngeri mengingat keberanian saya pada saat itu. Namun keesokan harinya, saat beliau memanggil saya ke ruangannya, reaksi beliau sungguh di luar dugaan. Beliau menyambut saya dengan hangat dan menjabat tangan saya sambil berkata, “Petroes, sedikit anak muda yang seperti kamu. Berani menyatakan pendapat dan kebenaran. Saya sangat menghargai. Itu luar biasa.” Sampai sekarang, sosok beliau masih menjadi teladan dalam kepemimpinan saya.
Jika Anda ingin melihat bagaimana hasil pendidikan di Petra, lihatlah pada para alumninya, yang merupakan representasi dan testimoni dari hasil final pendidikannya. Oleh karena itu, saya mendukung dibentuknya IKAPETRA, karena bisa menjadi wadah yang melanjutkan “legacy” dari Sekolah PPPK Petra. Seperti tagline-nya, “Unity for better life”, maka akan banyak potensi dan benefit yang bisa kita peroleh dengan jumlah alumni yang mencapai puluhan ribu, baik itu berupa dana pendidikan, keteladanan para alumni yang dapat menginspirasi para siswa PPPK Petra, maupun sinergi untuk menjadi berkat bagi masyarakat sekitar dan negara Indonesia.